Sabtu, 10 Mei 2014

Bawaslu enggan disalahkan soal kisruh rekapitulasi Pemilu



Bawaslu enggan disalahkan soal kisruh rekapitulasi Pemilu
Merdeka.com - Kendati KPU sudah berhasil menghitung suara Pileg hingga hitungan terakhir, ternyata disinyalir masih banyak pelanggaran Pileg yang lalu. Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Banwaslu) Daniel Zuchron mengakui pihaknya mencatat beberapa pelanggaran yang terjadi dalam Pileg 9 April lalu.

Kendati begitu dia enggan disebut salah satu pihak yang gagal dalam mempersiapkan pemilihan legislatif 9 April lalu.

"Kalau melihat presentase dapil Provinsi masih banyak kesalahan mendasar, artinya banyak di tingkat bawah tidak patuh produser KPU, untuk melakukan hitung dan rekap yang benar," katanya usai diskusi di bilangan Cikini, Jakarta, Sabtu (10/5).

Padahal ada data pengguna hak pilih dan surat suara, sehingga, menurutnya, masalah pelanggaran Pemilu bisa diminimalisir.

"Hampir seluruh provinsi yang presentase di KPU itu bermasalah dengan data dasar, artinya KPU dan jajarannya tidak memahami rekap tidak melulu soal hasil, tapi integritas data, itu rata di semua Provinsi," pungkasnya.

0 komentar:

Posting Komentar